Analisa Biaya Dana Sebagai Dasar Penentuan Suku Bunga Kredit SME Pada PT Bank Danamon

Parengkuan, Tommy and Roring, Ferdy and Samadi, Reity L. (2009) Analisa Biaya Dana Sebagai Dasar Penentuan Suku Bunga Kredit SME Pada PT Bank Danamon. Laporan Penelitian IPTEK dan SENI (Lembaga Penelitian), Universitas Sam Ratulangi, Manado-Indonesia.

Preview

PDF Download (2MB) | Preview

Abstract

Bank Danamon dengan visi Kita Peduli dan membantu jutaan orang untuk mencapai kesejahteraan. PT. Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank Danamon) didirikan pada tahun 1956 dengan nama PT. Bank Kopra Indonesia. Pada tahun 1976 namanya menjadi Bank Danamon Indonesia hingga kini. Bank Danamon menjadi bank devisa swasta pertama di Indonesia tahun 1976 dan Perseroan Terbuka pada tahun 1989. Dan padan tahun 2003, Bank Danamon diambil oleh Konsorsium Asia Finance Indonesia ( Temasek Holding Company), sebagai pemegang saham pengendali. Bank Danamon memiliki jaringan distribusi geografi yang cukup luas dengan 1.871 kontor cabang (unit DSP, Adira finance, Insurance & Quantum), 814 ATM serta didukung 14.000 ATM bersama, oleh lebih dari 41.617 karyawan. Bank Danamon saat ini dikenal sebagai salah satu bank terkemuka di bidang UKM (small Medium and entreprise banking) daan unit DSP, konsumer banking serta melayani nasabah klorporasi dan kelembagaan di seluruh Indonesia. Krdit bertumbuh 25 % dari total kredit Bank pada 2008 yang berjumlah lebih dari Rp 63 triliun. Bisnis mass market ini (DSP) menyumbangkan 33 % dari total kredit yang diberikan. Pada tahun 2004 dengan suku bunga kredit sebesar 17.41% kontribusi biaya dananya sebesar 5.37%. Sisanya sebesar 12.04% (suku bunga kredit- biaya dana) merupakan kontribusi perhitungan overhead cost,risk factor, spread dan tax. Tahun 2005 dengan suku bunga kredit sebesar 19.10% konstribusi biaya dananya sebesar 7.29% sisanya sebesar 11.8%. Sampai dengan triwulan ke- 3 tahun 2009 ini, bunga kredit untuk segmen SME Banking berada pada ksaran 18% per tahun. Hal ini sangat jauh dari ketentuan BI rate yang berada pada kisaran 7% - 8.5%. Selain biaya dana, komponen lain dalam penentuan suku bunga kredit berupa overhead cost pada tahun 2006 sebesar 10.5% dan 2008 sebesar 11%, ini terlihat bahwa overhead cost terus meningkat disebabkan total biaya diluar biaya dana dan total earning assset yang cukup besar dari tahun 2006 dan 2008. Perhitungan biaya dana dengan menggunakan metode biaya rata-rata tertimbang diperoleh nilai yang cukup signifikan didalam penentuan suku bunga kredit, menunjukkan bahwa pada tahun 2006 dan dengan suku bunga kredit sebesar 22%, kontribusi biaya dananya sebesar 9,56% sisanya sebesar 12% (suku bunga kredit – biaya dana) merupakan kontribusi perhitungan overhead, risk factor, dan tax. Pada periode 2006 dan 2008 ini terlihat bahwa bunga kredit dibandingkan dengan biaya dana sangat besar rentang yang diambil oleh bank, hal ini disebabkan pada periode tersebut khusus pada overhead cost banyak biaya yang dikeluarkan khusus rekruitment karyawan dan biaya pesangon dan bonus karyawan terkuras untuk biaya ini.

Item Type:	Other
Subjects:	H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HC Economic History and Conditions T Technology > TX Home economics
Divisions:	UNSPECIFIED
Depositing User:	Steven Ch. Kaunang
Date Deposited:	24 Apr 2012 08:32
Last Modified:	24 Apr 2012 08:40
URI:	http://repo.unsrat.ac.id/id/eprint/163

Actions (login required)

View Item