Warongan, Mors S.J. and Mangindaan, Glanny M. Ch and Similang, Sartje
(2022)
Perancangan Suplai Daya Pada PLTP Siklus Biner Lahendong.
-.
Abstract
Abstract— Suatu pembangkit jika mengalami gangguan tidak boleh sampai padam atau mati karena bisa terganggunya suplai daya ke masyarakat karena peralatan listrik yang mati. Peralatan listrik yang langsung mati pun bisa mengakibatkan peralatan rusak maka dibutuhkan suplai daya cadangan baik itu dari genset ataupun dari UPS. UPS (UNINTERUPTIBLE POWER SUPPLY) adalah perangkat yang fungsinya sebagai back-up daya listrik supaya ketika terjadi gangguan tiba-tiba peralatan-peralatan tidak akan langsung padam sehingga peralatan-peralatan yang ditopang tidak akan rusak. Bagian-bagian utama UPS adalah sumber input (dari pln/genset), rectifier (charger), unit baterai, unit inverter, static switch dan juga output (beban). sumber input merupakan sumber utama dimana berasal dari PLN dan juga genset. rectifier merupakan sistem pengisian yang merubah daya arus bolak-balik (AC) menjadi daya arus searah (DC) agar dapat mengisi daya pada baterai. baterai merupakan alat yang berfungsi untuk menyimpan daya dari rectifier dan juga ketika pln mati baterai yang akan menyalurkan daya ke peralatan-peralatan yang disuplainya seperti kontrol dan rele proteksi, switchgear, fire protection, emergency light dan lainnya. Inverter merupakan suatu sistem yang mengubah daya arus searah (DC) menjadi daya arus bolak-balik (AC). Dalam keadaan normal PLN sebagai sumber utama akan menyuplai daya ke rectifier (charger) untuk mengisi daya ke baterai selain ke baterai sumber PLN utama juga bisa langsung menyuplai daya ke peralatan-peralatan yang ada di pembangkit. Sedangkan dalam keadaan gangguan/sumber PLN mati UPS dalam hal ini baterai akan langsung memback up daya dari peralatan-peralatan sistem DC agar dapat terus menyala atau tidak langsung mati agar peralatan tidak akan rusak sementara genset melakukan starting mesin untuk membantu menyuplai daya pada peralatan termasuk charger dan baterai.
Kata kunci: PLTP Siklus Biner Lahendong, Suplai Daya Cadangan, UPS, Baterai dan Charger, Sistem DC.
Abstract— A plant if experiencing disruption should not be extinguished or died because it can disrupt the power supply to the community due to dead electrical equipment. Electrical equipment that immediately dies can cause damaged equipment then it takes a backup power supply either from generators or from UPS. UPS (UNINTERUPTIBLE POWER SUPPLY) is a device whose function is as a back-up of electrical power so that when there is a sudden disruption the equipment will not be immediately extinguished so that the supported equipment will not be damaged. The main parts of UPS are input sources (from pln / generator sets), rectifiers (chargers), battery units, inverter units, static switches and also output (load). The input source is the main source where it comes from PLN and also generator sets. Rectifier is a charging system that converts alternating current power (AC) into direct current power (DC) in order to charge the battery. Batteries are a device that serves to store power from rects. An inverter is a system that converts direct current power (DC) into alternating current power (AC). Under normal circumstances PLN as the main source will supply power to the rectifier (charger) to charge to the battery in addition to the main PLN source battery can also directly supply power to the equipment in the plant. While in a state of interference / source PLN dead UPS in this case the battery will directly back up the power from DC system equipment so that it can continue to turn on or not immediately die so that the equipment will not be damaged while the generator does the starting machine to help supply power on equipment including chargers and batteries.
Keywords: Binary Cycle PLTP Lahendong, Backup Power Supply, UPS, Battery and Charger, DC System.
Actions (login required)
 |
View Item |
