Wokas, Heince Ruddy Nicky and Saerang, David P.E. and Kindangen, Wulan D.
(2012)
Pengaruh Cash Position (CP), dan Debt to Equity Ratio (DER), terhadap Dividend Payout Ratio (DPR) pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia (BEI).
LAPORAN HASIL IPTEK & SENI LEMBAGA PENELITIAN 2012.
Abstract
Kontribusi Industri manufaktur dalam perekonomian Indonesia terhadap Produk
Domestik Bruto (PDB) cukup besar dan memberikan peran yang strategis dalam penyerapan
tenaga kerja. Namun sejak tahun 2005 hingga tahun 2008, pertumbuhan industri manufaktur
terus mengalami penurunan. Kemampuan industri manufaktur untuk dapat tumbuh ditentukan
oleh besarnya penanaman modal atau investasi dari para investor yang tentunya
mengharapkan keuntungan, baik berupa dividend maupun capital gain. Namun sejak tahun
2005 hingga tahun 2008 jumlah perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI yang
membagikan dividen semakin berkurang.
Penelitian ini dilakukan pada 12 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia, yaitu PT. Fast Food Indonesia Tbk, PT. Mayora Indah Tbk, PT. Multi Bintang
Indonesia Tbk, PT. Gudang Garam Tbk, PT. Sepatu Bata Tbk, PT. Colorpak Indonesia Tbk,
PT. Sumi Indo Kabel Tbk, PT. Metrodata Electronics Tbk, PT. Indo Kordsa Tbk, PT. Tunas
Ridean Tbk, PT. United Tractor Tbk, dan PT. Merck Tbk.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Cash Position (CP), Debt to
Equity Ratio (DER), terhadap Dividend Payout Ratio (DPR) pada Perusahaan Manufaktur di
Bursa Efek Indonesia (BEI).
Metode yang digunakan ialah metode analisis regresi linear berganda, metode ini
digunakan untuk mengukur pengaruh antar variabel yang melibatkan lebih dari satu variabel
bebas. Data diproses dengan menggunakan program SPSS versi 17.0.
Persamaan regresi linear berganda dalam penelitian ini adalah Y = 6,053 - 0,138X1 -
0,102X2 , dengan koefisien determinasinya adalah sebesar 0,01%. Dari hasil uji t diketahui
bahwa variabel Cash Position (CP) dan Debt to Equity Ratio (DER) tidak memiliki pengaruh
signifikan terhadap Dividend Payout Ratio (DPR) pada Perusahaan Manufaktur di Bursa
Efek Indonesia (BEI). Dan untuk hasil uji F menunjukkan bahwa secara bersama-sama
variabel Cash Position (CP), dan Debt to Equity Ratio (DER), tidak memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap Dividend Payout Ratio (DPR) pada Perusahaan Manufaktur di Bursa
Efek Indonesia (BEI).
Actions (login required)
|
View Item |