Mananoma, Tiny and ., Sudjarwadi and Legono, Djoko
(2005)
PREDIKSI TRANSPOR SEDIMEN DI SUNGAI GUNA PENGENDALIAN DAYA RUSAK AIR.
PREDIKSI TRANSPOR SEDIMEN DI SUNGAI GUNA PENGENDALIAN DAYA RUSAK AIR.
pp. 1-577.
Abstract
Sebagai salah satu sumber daya, potensi yang terkandung dalam air dapat memberikan manfaat ataupun kerugian bagi kehidupan dan penghidupan manusia serta lingkungannya. Perubahan fungsi lingkungan yang disebabkan oleh laju pertumbuhan jumlah penduduk, serta meningkatnya aktivitas masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup, telah berdampak negatif terhadap kelestarian sumber daya air, serta meningkatnya daya rusak air yang antara lain berupa banjir, erosi dan sedimentasi. Pengendalian daya rusak air bertujuan mengurangi daya rusak air terhadap sungai serta lingkungannya, sehingga tercipta kehidupan masyarakat yang aman. Pengendalian daya rusak air di sungai dapat di klasifikasikan ke dalam tiga metode yaitu : pencegahan, penanggulangan, serta pemulihan kerusakan kualitas lingkungan. Dalam metode pencegahan daya rusak air, ada beberapa cara yang dapat dilakukan. Salah satu diantaranya yaitu dengan prediksi angkutan sedimen di sungai serta kecenderungan perubahannya. Kajian ini mengidentifikasi pola dan besaran angkutan sedimen yang terjadi di sungai selama kurun waktu tertentu. Hasil kajian menunjukkan bahwa pada ruas jembatan Kebonagung – AWLR Bantar terjadi sedimentasi 768,49 m3/hari, atau 20,68 cm/thn. Informasi ini dapat digunakan sebagai landasan untuk mengembangkan suatu metode guna pengendalian daya rusak air. Kata Kunci : banjir, erosi, sedimentasi
Actions (login required)
|
View Item |